Menyoal tentang perpisahan, ada kata – kita klise yang begitu melekat di telinga kita, bunyinya: di mana ada pertemuan, pasti ada perpisahan. It’s a matter of time, kata guru Bahasa Inggris.
Yaps.. .
Jumat, 24 Mei 2024 diadakan acara pelepasan, sekaligus perspisahan, siswa kelas IX SMP Swasta Wana Sawit. Acara tersebut dikemas dalam dua acara, yaitu pra dan inti. Konsep ini dipilih karena acara tersebut, selain sebagai seremonial pelepasan siswa kelas IX, juga sebagai ajang unjuk diri siswa-siswi SMP Swasta Wana Sawit untuk menampilkan kebolehan mereka dalam berbagai macam seni yang dikuasai. Aji mumpung juga, acara tersebut dihadiri oleh General Manager dan para petinggi PT Wana Sawit Subur Lestari 02 dan komite sekolah.
Acara dilaksanakan usai sholat Jumat, alasannya adalah supaya wali murid, yang mayoritas adalah pekerja di PT Wana Sawit Subur Lestari 02 tetap bisa bekerja di pagi hari, bisa menghadiri acara tersebut tanpa harus repot mengurus izin ke atasan. Sesuai rencana, acara pra dimulai pukul 13.30 WIB. Iis, siswa kelas VIII A, memandu acara tersebut maju di depan panggung, dekat dengan audiens. Bangku-bangku depan sudah terisi oleh Pak Budi (GM), Pak Damanik (Ka TU), Pak Supono (Mill Manager), Pak Pendik (Ka Departmen Teknik), Pak Edy Harnoko (Kasie Personalia), dan beberapa staff PT WSSL 02 lainnya dan komite sekolah. Iis menyapa para hadirin dan mulai memandu acara tersebut dengan penuh semangat. Untuk rundown acara pra sendiri adalah sebagai berikut:
- Performance Gerak Lagu P5
- Modern Dance by Tias dkk
- Vocal Solo by Amel
- Vocal Solo by Isma
Acara pra, yang sejatinya dilaksanakan bertujuan untuk menunggu semua tamu undangan hadir, akhirnya usai. Iis undur diri. Acara inti dipandu oleh Melati Amelia (8B).
Amel berdiri di panggung utama. Sebelum acara inti dimulai, Amel membacarakan profil guru dan TU SMP Swasta Wana Sawit. Bapak dan Ibu Guru yang dipanggil maju, berbaris di panggung sesuai dengan urutan yang sudah dirancang. Acara ini dimaksudkan supaya Management PT WSSL 02 dan seluruh tamu undangan dapat mengetahui guru dan tenaga kependidikan yang ada di SMP Swasta Wana Sawit.
Setelah itu, Amel mempersilakan siswa kelas IX untuk memasuki tempat acara. Mereka duduk sesuai dengan denah yang telah dibagikan sebelumnya supaya dalam acara prosesi wisuda tidak mengalami kesulitan saat mereka maju dipanggil.
Acara dimulai tepat pukul 14.00. Langit terlihat terang dan bersahabat. Panitia cukup lega. Acara dibuka dengan bacaan “basmallah” dengan harapan acara bisa berjalan lancar dari awal hingga usai. Untuk menambah keberkahan acara pelepasan kelas IX saat itu, Zahra dan Dita ditugaskan untuk membaca ayat-ayat suci Alquran dan sari tilawah. Setelah itu sambutan-sambutan seperti biasanya: siswa, kepala sekolah, wali murid, dan management. Yang berbeda kali ini adalah sambutan siswa disampaikan dalam tiga bahasa, yaitu Umaeroh (Bahasa Indonesia), Soulfin (Bahasa Inggris), dan Aini (Bahasa Dayak/Banjar). Setelah mode serius selama mendengarkan sambutan, acara berikutnya diisi dengan hiburan. Acara hiburan tersebut antara lain adalaha Tari Ruwai, Vocal Solo, Pertunjukkan jurus IPSI, Tari Ruang Waktu. Selama acara tersebut, cuaca masih baik-baik saja, namun mendung sudah mengepung di mana-mana.
Pak Budi, General Manager, kemudian maju memberikan sambutan. Saat itu rintik hujan mulai jatuh. Anak-anak pun berinisiatif untuk menjemput beliau dengan paying, namun beliau memilih lari. Saat memberikan sambutan, hujan turun semakin deras sehingga apa yang disampaikan beliau tidak dapat terdengar secara jelas oleh audiens.
Hujan tetap belum reda ketika prosesi wisuda berlangsung, setelah acara penyematan selempang. Aqsho dan Caca harus bolak-balik menjemput kelas IX dari tempat duduk mereka menuju ke panggung. Ada celetuk dari salah satu audiens yang hadir saat itu, “Kalau acaranya lancar, seperti biasanya, gak ada kesannya, Pak!”. Benar. Syukurnya, ketika acara foto bersama dengan kelas IX, hujan berangsur-angsur reda dan bahkan langit cerah lagi.
Setelah prosesi wisuda, acara dilanjutkan dengan beberapa penampilan kelas IX dan Dance Black Pink oleh Nia dkk.
Pukul 17.00 WIB acara selesai. Beberapa dari mereka masih lanjut berfoto di photo booth yang telah disiapkan oleh panitia. Beberapa ada yang mampir ke stand Panen Karya P5 yang kebetulan waktunya dibarengkan dengan pelepasan kelas IX.
Meski banyak hambatan selama sebelum dan saat acara berlangsung, tampaknya panitia dan siswa kelas IX puas dengan acara tersebut.
See you on top, guys.
Good luck on your new journey.
#zee
Leave a Reply